CIMAHI, (PERAKNEW).- Pemerintah Kota Cimahi menyebar 3.000 paket beras bagi warga yang tidak masuk dalam data penerima manfaat bantuan dari pemerintah pusat. Hal itu diharapkan dapat membantu mengurangi beban masyarakat ditengah pandemi Covid-19.
Peluncuran bantuan dilakukan di Kelurahan Utama, Jalan Raya Nanjung, Kecamatan Cimahi Selatan Kota Cimahi, belum lama ini. Penyerahan bantuan dilakukan simbolis kepada sejumlah warga.
Plt Walikota Cimahi, Ngatiyana mengatakan, penerima bantuan beras tersebut merupakan warga yang membutuhkan yang tidak masuk Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Sosial Tunai (BST) serta bantuan lainnya dari pemerintah pusat, “Disalurkan kepada warga yang berhak menerima bantuan tapi belum mendapat bantuan. Diserahkan berupa paket beras sebanyak 5 kg dari Kementrian Sosial dan 5 kg dari Pemkot Cimahi, sehingga total yang diterima sebanyak 10 kg beras per keluarga penerima manfaat (KPM),” ujarnya.
Secara bersamaan di seluruh kelurahan digelar penyerahannya kepada masyarakat, “Mudah-mudahan bisa tuntas dalam waktu 1-2 hari,” ucapnya.
Ngatiyana mengatakan, bantuan disiapkan sebanyak 3.000 paket. “Penerimanya sekitar 3,000 KPM. Ini sebagai bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat,” ungkapnya.
Selain bantuan tersebut, berbagai bantuan sudah diserahkan kepada masyarakat dari pemerintah pusat melalui kelurahan, “Penyaluran bantuan seperti PKH-BST juga sudah dilakukan di tingkat kelurahan dalam bentuk dana dan tambahan bantuan berasnya,” imbuhnya.
Pihaknya meminta masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, “Jangan lupa diingatkan warga agar tetap jaga prokes. Bagi yang masuk sasaran agar segera divaksin. Ini menjadi upaya kita bersama untuk mencegah dari penyebaran Covid-19,” tuturnya. (Arifin)