CIMAHI, (PERAKNEW).- Plt. Wali Kota Cimahi, Ngatiyana menargetkan Vaksinasi Covid-19 tahap kedua di Kota Cimahi bisa tuntas April mendatang.
Untuk mempermudah proses vaksin, semua Puskesmas di Cimahi dikerahkan, ditambah dengan klinik dan rumah sakit, “Kita laksanakan secara serentak di tiap Puskesmas. Ditargetkan akhir April selesai,” kata Ngatiyana, belum lama ini.
Vaksinasi tahap kedua di wilayah Cimahi dimulai hari ini dengan sasaran pejabat publik, TNI, Polri, ulama, guru, lansia dan lain sebagainya yang diikuti di sejumlah fasilitas kesehatan.
Ia mengatakan, pihaknya menerima sebanyak 11.007 dosis vaksin Covid-19 bagi 5.500 orang. Vaksin akan digunakan untuk dua kali dosis penyuntikan, “Dibagi-bagi buat pedagang, pejabat publik, juga yang sering bersentuhan dengan masyarakat, termasuk wartawan, BPBD, Satpol PP, TNI Polri,” jelas Ngatiyana.
Sementara, tiga pedagang Pasar Melong, Cimahi Selatan, gagal divaksin, karena dinyatakan reaktif Covid-19 berdasarkan hasil rapid test. Pedagang tersebut, kemudian diarahkan menjalani swab test PCR untuk memastikan kondisinya.
Jika hasilnya positif, maka wajib menjalani isolasi mandiri. Kepala Dinas Perdagangan Koperasi UMKM dan Perindustrian Kota Cimahi, Dadan Darmawan mengungkapkan total sebanyak 1.197 pedagang dari sejumlah pasar tradisional diajukan untuk menerima vaksin, “Sasaran kita diantaranya pedagang Pasar Cimindi, Pasar Atas, Pasar Citeureup dan Pasar Baros. Untuk Pasar Antri nanti menyusul,” kata Dadan. (Arfin)
